Pages

Subscribe:

Ads 468x60px

Labels

Jumat, 03 Oktober 2014

Gado-gado

Gado-gado adalah salah satu makanan yang berasal dari Jawa yang berupa sayur-sayuran yang direbus dan dicampur jadi satu, dengan bumbu kacang atau saus dari kacang tanah yang dihaluskan disertai irisan telur dan di atasnya ditaburi bawang goreng. Sedikit emping goreng atau kerupuk (ada juga yang memakai kerupuk udang) juga ditambahkan.

Gado-gado merupakan masakan yang unik. Bermacam-macam sayuran dan bahan makanan bercampur menjadi satu, tetapi dalam satu nama. Sayuran-sayuran itu saling melengkapi. Sayuran dalam gado-gado saling melengkapi rasa masakan. Rasa dari masing-masing sayuran saling menguatkan rasa sayuran yang lain. Seperti itulah kalau antara teman saling bersatu. Hasilnya adalah racikan yang sempurna. Meskipun masing-masing punya watak yang berbeda-beda, tetapi bisa bersatu dan saling melengkapi. Kalau sudah begitu, halangan dan rintangan apapun akan mudah dihadapi. Seperti dalam gado-gado, seperti apapun karakter masing-masing bahan, bisa bersatu dalam piring saji, sehingga menjadi hidangan yang lezat dan nikmat.

Berbeda halnya dengan organisasi kecil yang biasanya kita temui. Alih-alih memperkuat organisasi, malah ribut dengan konflik-konflik yang tidak penting. Dalam organisasi yang ideal, seharusnya anggota-anggota yang tergabung di dalamnya saling melengkapi. Masing-masing anggota melaksanakan job description yang menjadi tanggung jawabnya. Tetapi tidak jarang pembagian job description itu tidak diindahkan. Akibatnya terjadi tumpang tindih tugas antar anggota, sehingga sulit untuk meraih tujuan bersama. Belum lagi harus menghadapi konflik-konflik yang ada.
Sebenarnya konflik itu merupakan sesuatu yang wajar dalam organisasi. Biasanya konflik terjadi karena perbedaan pendapat antar anggota. Menurut saya hal itu penting, untuk memberikan tawaran pendapat atau tambahan opsi. Tetapi tidak jarang perbedaan pendapat dalam organisasi menyebabkan runtuhnya organisasi. Apalagi konflik itu disebabkan oleh kepentingan-kepentingan yang lahir dari semangat egoisme. Maka dari itu, dalam organisasi harus ada AD/ART sebagai kitab suci yang harus benar-benar dihormati. Apalagi kalau suatu organisasi mematuhi AD/ART ne gusti Alloh (hehehe) dijamin organisasi itu akan menjadi organisasi yang barakallah...
Memang dalam suatu organisasi itu bermacam-macam anggota. Tugas pemimpinlah untuk meraciknya menjadi team yang hebat. Seperti Luis Enrique meracik susunan pemain BARCELONA, team sepak bola terhebat sepanjang masa ( h h h ). "ini kan blog pribadi, ya terserah saya, wkwkwk,". Seperti gado-gado, seharusnya masing-masing anggota dalam organisasi saling menguatkan, tidak mementingkankepentingannya sendiri. Maka bisa saya katakan kalau "Meneladani nilai gado-gado tidak segampang memakannya" (hehehe).

0 komentar:

Posting Komentar